Gubernur Kepulauan Riau, H. Ansar Ahmad, melaksanakan peresmian Dermaga Apung/Ponton HDPE di Pelabuhan Sedanau, Kabupaten Natuna, pada Selasa (10/1/2023), yang telah menyebabkan kegembiraan di kalangan masyarakat Sedanau.

Kehadiran Gubernur Ansar dalam kunjungan resmi ke Kabupaten Natuna telah menjadi momen bersejarah dalam pembangunan infrastruktur di daerah tersebut. Sebelum meresmikan dermaga apung, Gubernur Ansar sebelumnya sempat meninjau jembatan Semala yang mengalami kerusakan akibat banjir serta meresmikan jalan trans Batubi – Klarik.

Dalam acara peresmian dermaga apung, Gubernur Ansar mengungkapkan bahwa biaya pembangunan proyek ini mencapai Rp2,25 miliar. Ia berharap bahwa pelabuhan ini akan memberikan manfaat signifikan bagi masyarakat Natuna. Gubernur juga memberikan pesan kepada seluruh warga agar merasa memiliki tanggung jawab terhadap fasilitas umum yang dibangun oleh pemerintah, serta menjaga aset-aset tersebut.

Gubernur Ansar menekankan bahwa upaya untuk meningkatkan infrastruktur di daerah ini telah mendapat dukungan penuh dari pemerintah pusat. Ia menyampaikan bahwa pada tahun 2023, alokasi anggaran sebesar Rp24 miliar telah dialokasikan untuk pembangunan ruang tunggu dan cluster untuk kapal RORO di daerah tersebut. Selain itu, proyek rehabilitasi pelabuhan senilai Rp16 miliar juga tengah berlangsung di Penagi.

Tidak hanya itu, Ansar juga mengumumkan bahwa Kepulauan Riau akan menerima tambahan satu unit kapal RORO dengan desain serupa kapal pesiar. Kapal ini saat ini sedang dalam tahap pembangunan dengan anggaran sekitar Rp90 miliar di Batam. Gubernur optimis bahwa penambahan armada ini akan mendukung konektivitas antarwilayah dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih baik di daerah tersebut.

Dengan semangat memperkuat konektivitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi melalui pengembangan infrastruktur transportasi, Gubernur Ansar berharap arus orang, barang, kendaraan, dan uang akan menjadi lebih lancar. Hal ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi perekonomian lokal dan daerah sekitarnya.

Sumber: DISKOMINFO KEPRI